
Rabu, 17 Juni 2009
Kamis, 11 Juni 2009
Rabu, 03 Juni 2009
Segitiga Siku-Siku 3-4-5
Segitiga siku-siku istimewa adalah segitiga siku-siku yang sisi-sisinya dalam bentuk rasio perbandingan. Untuk mengetahui suatu segitiga siku-siku istimewa atau bukan dapat menggunakan Teorema Pythagoras, tetapi jika kita sudah hafal nilai pasangan rasio perbandingannya dari segitiga siku-siku istimewa maka tentunya akan lebih menghemat waktu kita dalam perhitungannya.
Ada tiga tipe segitiga istimewa, yaitu :
Segitiga 3-4-5
Segitiga 45°-45°-90°
Segitiga 30°-60°-90°
Dalam hal ini, kita akan membahas tentang Segitiga 3-4-5
Segitiga siku-siku 3-4-5 adalah sebuah segitiga siku-siku yang panjang sisinya memiliki rasio perbandingan 3 : 4 : 5. Saat sebuah segitiga siku-siku hanya mempunyai dua sisi yang panjangnya diketahui maka kita dapat menemukan panjang sisi yang lain dengan menggunakan rasio perbandingan 3 : 4 : 5.
Sehingga dapat ditulis ebagai berikut
Sisi1 : Sisi2 : Hypotenus = 3n : 4n : 5n
Contoh 1 .
Tentukan panjang hypotenusa dari sebuah segitiga siku-siku, jika diketahui panjang dua sisi-sisinya adalah 6 cm dan 8 cm
Tahap 1. Ujilah, apakah segitiga tersebut memenuhi kriteria perbandingan 3n : 4n : 5n
6 : 8 : ? = 3(2) : 4(2) : ?
Tahap 2. Ya, segitiga tersebut merupakan segitiga siku-siku untuk n = 2.
Tahap 3. Menghitung sisi yang ketiga
5n = 5×2 = 10
Jawab. Panjang hypotenusa dari seditiga tersebut adalah 10 cm
Senin, 01 Juni 2009
ICT Untuk Pembelajaran Di Dalam Kelas
Seperti diketahui ada tiga macam gaya belajar siswa yaitu :
1. Gaya belajar Auditori
2. Gaya belajar Visual
3. Gaya belajar Kinestatik
Sebenarnya kesulitan dalam memberikan pemahaman maksimal kepada siswa didik yang tentunya dapat memfasilitasi ketiga gaya belajar siswa, ada banyak metode yang dapat kita, salah satunya adalah dengan menggunakan penggabungan ICT .
Perhatikan video berikut:
Di sini dapat ditarik kesimpulan bahwa ICT dalam hal mendukung pembelajaran telah mencakup adanya interaksi antara siswa dengan IT, guru dengan IT, guru dengan siswa serta adanya media pembelajaran yang lebih inovatif (tidak membosankan)
Selasa, 28 April 2009
Animasi Pendidikan Untuk Memvisualisasikan Materi Pelajaran
Tentunya kita tidak asing lagi dengan pelajaran Matematika, Biologi, Fisika, dan Kimia yang banyak siswa ketakutan jika berurusan dengan pelajaran tersebut. Tapi jika seorang guru memahaminya tentunya perlu dicarikan solusi bagaimana menyampaikan materi dengan mudah, jelas, dan fun.
Selama ini guru kesulitan menjelaskan materi-materi yang berhubungan dengan gerak, warna, grafik, proses, skala, dll. Materi seperti gerakan percepatan, proses pembelahan sel, reaksi pencampuran zat-zat kimia dan lain-lain sulit jika dijelaskan di papan tulis atau alat bantu konvensional lain. Dan kalaupun bisa tentunya diperlukan energi banyak dan waktu yang lama agar siswa memahami materi yang sedang dipelajari.
Namun perkembangan tehnologi telah mampu memfasilitasi kesulitan-kesulitan tersebut. Jika kita perhatikan kecenderungan seorang manusia umumnya adalah mudah menjelaskan sebuah cerita ke orang lain jika dia mendapatkan informasinya dari melihat (visual) daripada membaca, selain tidak membutuhkan waktu lama juga mudah informasi yang didapat untuk dipahami.
Nah ... hal inilah yang sekarang mulai banyak dikembangkan pembelajaran dengan memanfaatkan gambar-gambar gerak (animasi) yang tentunya dapat juga dikembangkan untuk membantu penyampaian materi pembelajaran di dunia pendidikan.
Pemanfaatkan tehnologi Flash adalah salah satunya yang mampu memberikan wacana baru dalam hal media pembelajaran di dunia pendidikan (pelengkap dari media yang sudah ada). Ada beberapa perusahaan yang memang telah menyediakan media pembelajaran dengan Flash tetapi muncul pertanyaan baru ...? berapa biaya yang harus dikeluarkan untuk membeli software tersebut ... yang tentu saja tidak murah. Sehingga alangkah bijaknya bila seorang guru mencoba membuat sendiri media pembelajaran menggunakan Flash.
Terima kasih
Semoga bermanfaat